Senin, 22 Februari 2010

jenis jenis data

TIPE DATA


Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang
digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai
bahasa pemrograman dengan sifat strongly typed yang artinya diharuskan
mendeklarasikan tipe data dari semua variabel, dan apabila lupa atau salah mengikuti
aturan pendeklarasian variabel, maka akan mendapatkan error pada saat proses
kompilasi.
A. Tipe Data
Java memiliki tipe data yang dapat dikategorikan menjadi dua
kelompok, yaitu tipe data primitif dan referensi.
1. Tipe Data Primitif
Delapan macam tipe data primitif dalam pemrograman Java, yaitu :
a. Integer ( Bilangan Bulat )
Integer merupakan tipe data numerik yang digunakan apabila
tidak berurusan dengan pecahan atau bilangan desimal. Tipe data
numerik yang termasuk integer adalah sebagai berikut :
Tipe Deskripsi
Byte Memiliki nilai integer dari -128 sampai +127 dan menempati
1 byte ( 8 bits ) di memori
Short Memiliki nilai integer dari -32768 sampai 32767 dan
menempati 2 bytes ( 16 bits ) di memori
Int Memiliki nilai integer dari -2147483648 sampai 2147483647
dan menempati 4 bytes ( 32 bits ) di memori
Long Memiliki nilai dari -9223372036854775808 sampai
9223372036854775807 dan menempati 8 bytes ( 64 bits ) di
memori
Bilangan integer biasanya menggunakan int, dan bukan byte,
short maupun long. Bilangan integer juga mengenal nilai positif dan
negatif ( signed number ). Tipe data byte dan short hanya digunakan
pada aplikasi khusus yang memperhatikan penggunaan memori.
Sedangkan long jarang digunakan karena jarang memerlukan bilangan
sebesar kapasitas long.
9
b. Floating Point ( Bilangan Pecahan )
Floating Point digunakan untuk menangani bilangan desimal
atau perhitungan yang lebih detail dibanding integer. Ada dua macam
floating point, yaitu :
Tipe Deskripsi
Float memiliki nilai -3.4x108 sampai +3.4x108 dan menempati 4
byte di memori
Double
memiliki nilai -1.7x10308 sampai +1.7x10308
Semua bilangan pecahan atau desimal dalam Java tanpa
diakhiri huruf f akan dianggap sebagai double. Sedangkan bilangan
yang ingin dikategorikan sebagai float harus diakhiri dengan huruf F.
Misalnya : 4.22 F atau 2.314f.
Sedangkan untuk bilangan double, bisa menambah dengan
huruf D, karena secara default bilangan dengan koma atau pecahan
atau desimal akan dianggap sebagai double.
c. Char
Char adalah karakter tunggal yang didefinisikan dengan
diawali dan diakhiri dengan tanda ‘ ( petik tunggal ). Char berbeda
dengan String, karena String bukan merupakan tipe data primitif,
tetapi sudah merupakan sebuah objek. Tipe char mengikuti aturan
unicode, sehingga dapat menggunakan kode /u kemudian diikuti
bilangan dari 0 sampai 65535, tetapi yang biasa digunakan adalah
bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF.
Misalnya : ‘\u123’
Selain karakter biasa, juga terdapat karakter khusus yang
didefinisikan dengan cara mengawalinya menggunakan tanda \ seperti
pada tabel berikut :
Kode Nama Nilai Unicode
\b Backspace \u0008
\t Tab \u0009
\n Linefeed \u000a
10
\r Carriage return \u000d
\* Double quote \u0022
\’ Single quote \u0027
\\ Backslash \u005c
d. Boolean
Dalam Java dikenal tipe data boolean yang terdiri dari dua nilai
saja, yaitu true dan false. Boolean sangat penting dalam mengevaluasi
suatu kondisi, dan sering digunakan untuk menentukan alur program.
2. Tipe Data Referensi
Kelebihan pemrograman berorientasi objek adalah dapat
mendefinisikan tipe data baru yang merupakan objek dari class tertentu.
Tipe data ini digunakan untuk mereferensikan objek atau class tertentu,
seperti String.
Latihan 2. TipeData.java
class TipeData {
public static void main(String[] args) {
// Tipe data primitif
long data1 = 546767226531;
int data2 = 2235641;
short data3 = 714;
byte data4 = 34;
float data6 = (float) 1.733; // tipe data pecahan
double data5 = 4.967; // tipe data pecahan
char data7 = 'C';
boolean data8 = true;
System.out.println("Nilai Long : "+ data1);
System.out.println("Nilai Int : "+ data2);
System.out.println("Nilai Short : "+ data3);
System.out.println("Nilai Byte : "+ data4);
System.out.println("Nilai Double : "+ data5);
System.out.println("Nilai Float : "+ data6);
System.out.println("Nilai Char : "+ data7);
System.out.println("Nilai Boolean : "+ data8);
}
}
11
B. Variabel
Variabel merupakan container yang digunakan untuk menyimpan
suatu nilai pada sebuah program dengan tipe tertentu. Untuk mendefinisikan
variabel, kita dapat menggunakan identifier untuk menamai variabel tersebut.
1. Identifier
Identifier adalah kumpulan karakter yang dapat digunakan untuk
menamai variabel, method, class, interface, dan package. Sebagaimana
bahasa pemrograman pada umumnya, Java memiliki peraturan untuk
identifier yang valid atau sah. Identifier bisa disebut valid atau sah apabila
diawali dengan :
Huruf / abjad
Karakter mata uang
Underscore ( _ )
Identifier dapat terdiri dari :
Huruf / abjad
Angka
Underscore ( _ )
Identifier tidak boleh mengandung @, spasi atau diawali dengan
angka. Selain itu, identifier tidak boleh menggunakan keyword atau katakata
yang memiliki arti atau digunakan dalam pemrograman Java. Daftar
Keyword Java :
abstract double int strictfp
boolean flse static super
break fxtends long switch
byte final native synchronized
case finally new this
catch float package throw
12
char for private throws
class goto protected transient
const if public try
continue implements return void
default import short volatile
do instanceof interface while
Selain menggunakan karakter biasa, kita juga dapat menggunakan
unicode sebagai identifier.
2. Mendeklarasikan Variabel
Sintaks dasar :
[tipe data] [nama variabel]
Menuliskan tipe data dari variabel, contoh :
int bilangan;
char karakter;
float bildesimal;
boolean status;
Setelah mendeklarasikan variabel dengan tipe data, selanjutnya
memberikan nilai variabel tersebut dengan tanda = .
bilangan = 20;
karakter = ‘k’;
bildesimal = 22.2f;
status = true;
Dapat juga mendeklarasikan dan memberikan nilai dalam satu baris.
int bilangan = 20;
char karakter = ‘k’;
float bildesimal = 22.2f;
boolean status = true;
Kita dapat membuat variabel menjadi konstanta yang tidak dapat
diubah nilainya dengan menambahkan keyword sebelum tipe data dari
variabel.
Contoh :
final int konstantainteger = 10;
final float pajak = 15.5;
13
Agar konstanta ini dapat diakses oleh class lain tanpa harus
membuat objek terlebih dahulu, maka kita dapat menambahkan modifier
public dan keyword static seperti berikut :
public static final konstantainteger = 10;
Latihan 3. Variabel.java
class Variabel {
static int a;
public static void main(String[] args) {
int x; // variabel x ini dikenal di seluruh method main()
x = 10;
a = 2; //variabel a juga dikenal di sini
System.out.println("Nilai a : " + a);
{ //awal dari blok baru
int y; // variabel ini hanya dikenal di dalam blok code ini saja
y = 5;
System.out.println("Nilai x : " + x); //variabel x dikenal di sini
System.out.println("Nilai a : " + a); //variabel a juga dikenal di sini
{ //nested blok
int z;// variabel ini hanya dikenal di dalam nested blok ini saja
z = 20;
// variabel x,y dan a dikenal di dalam nested blok ini
System.out.println("Nilai x + y + z + a : " + (x + y + z + a));
} //akhir dari nested blok
//z = 11; // variabel z tidak lagi dikenal di sini
//variabel y masih dikenal di sini karena masih dalam blok
//code tempat ia dideklarasikan
System.out.println("Nilai y : " + y);
} //akhir dari blok baru
//y = 12; // variabel y tidak dikenal di sini
//variabel x masih dikenal di sini karena masih dalam blok
//code tempat ia dideklarasikan
System.out.println("Nilai x : " + x);
}
}




Deklarasi dan Ekspresi

Kuliah Pemrograman Komputer
Semester genap 2006/2007

Elemen2 Program
Data
bahan2 dasar untuk menyusun program
Kode
instruksi2 yang memerintahkan komputer untuk
mengolah data
Class
kombinasi dari data & operasi yg mengolahnya
Contoh program utk menghitung luas suatu
persegi panjang 

Struktur Program
/* Komentar berupa judul & keterangan program */
#include
using namespace std;
deklarasi data
int main()
{
perintah2 yang akan dijalankan
return 0;
}

Struktur Program
/* Komentar berupa judul & keterangan program */
#include
using namespace std;
deklarasi data
int main()
{
perintah2 yang akan dijalankan
return 0;
}

Output Program [1]
int main()
{
(1 + 2) * 4;
return 0;
}
Masalah dgn potongan program di atas:
kita telah menghitung ekspresi utk menimbulkan
hasil namun kita tidak melakukan apa2 dgn hasil
tersebut


Output Program [1]
int main()
{
(1 + 2) * 4;
return 0;
}
Masalah dgn potongan program di atas:
kita telah menghitung ekspresi utk menimbulkan
hasil namun kita tidak melakukan apa2 dgn hasil
tersebut


Nama Variabel [1]
Variabel utk menyimpan nilai harus memiliki nama
dan tipe (utk menetapkan jenis nilainya)
Nama variabel dapat dibentuk dari
huruf besar dan huruf kecil: a~z dan A~Z
angka: 0~9 dan garis-bawah: _
Nama variabel tidak boleh diawali dgn angka
Nama variabel tidak boleh sama dgn keywords
Huruf-besar & huruf-kecil dianggap tidak sama
dalam C++ (total ≠ Total ≠ TOTAL ≠ toTaL)

Nama Variabel [2]
Contoh nama2 variabel yang benar
rerata // rerata nilai mahasiswa
cacah_mhs // banyak mhs dlm suatu kelas
bilBulat // berisikan bilangan bulat
Contoh nama2 variabel yang salah
10data // diawali dgn angka
nama depan // mengandung aksara spasi
int // sama dengan keyword

Deklarasi Variabel
Deklarasi variabel dimaksudkan
utk menetapkan nama variabel
utk menetapkan tipe variabel (int, float, char)
utk menjelaskan kegunaan variabel
Bentuk umum deklarasi variabel
tipe nama_var; // penjelasan variabel
Contoh deklarasi variabel
int jawaban; // hasil perhitungan


Tipe Integer
Tipe int mencakup bilangan bulat tanpa pecahan
atau tanpa titik desimal
Pd komputer 16-bit, tipe int mencakup rentang
32.767 (215−1) s/d −32.768(−215)
Pd komputer 32-bit, tipe int mencakup rentang
2.147.483.647 (231−1) s/d −2.147.483.648(−231)
Bentuk umum deklarasi variabel integer
Int
nama_var; // penjelasan variabel


Pemberian Nilai [1]
Setelah variabel dideklarasikan:
int answer; // tempat menyimpan hasil
nilai dapat diberikan kepadanya:
answer = (1 + 2) * 4; // bukan kesamaan
Pemberian Nilai [2]
Contoh pemberian nilai:
#include
using namespace std;
int jawab; // tempat menyimpan hasil
int main()
{
jawab = 3 * 5; // pemberian nilai hasil perkalian
cout << “Dua kali jawaban: ” << (2 * jawab) << “\n”;
return 0;
}


Tipe Floating Point
Tipe ini mencakup bilangan pecahan atau bilngn
real/nyata (bilangan dgn titik desimal)
Contoh:
3.14159, 0.0, 5.0
.5 dan 12. sebaiknya 0.5 dan 12.0
1.2e34 yang berarti 1.2 1034
Bentuk umum deklarasi variabel floating point
float nama_var; // penjelasan variabel


Operasi Pembagian [1]
Ada perbedaan pembagian bil bulat & pecahan
hasil pembagian bil bulat mengalami pemotongan
jk salah 1 operand bil pecahan mk pembagian dilakukan
secara pembagian bil pecahan
C++ melakukan konversi antara bil bulat & pecahan
pd pemberian nilai dgn tipe yg berbeda
Ekspresi Hasil Jenis Hasil
19/10 1 bil bulat
19/10.0 1.9 bil real
19.0/10 1.9 bil real
19.0/10.0 1.9 bil real

Operasi Pembagian [2]
Contoh pembagian:
int bilBulat; // tempat menyimpan bilangan bulat
float bilPchn; // tempat menyimpan bilangan pecahan
int main()
{
bilPchn = 1.0 / 2.0; // tersimpan 0.5
bilBulat = 1 / 2; // tersimpan 0
bilPchn = 1/2 + 1/2; // tersimpan 0.0
bilPchn = 3.0 / 2.0; // tersimpan 1.5
bilBulat = bilPchn; // tersimpan 1
return 0;
}

Tipe Karakter
Bentuk umum deklarasi variabel karakter
char nama_var; // penjelasan variabel
Konstanta karakter dibatasi dgn tanda-petik (')
Contoh: 'A', 'a', '!', '?', ' ', '*', ',' dan '.'
Garing-terbalik (\) menandai karakter khusus,
spt. '\n' menandai baris-baru  klik
Bedakan pembatas konstanta karakter & pembatas
kontanta string, yakni tanda-kutip (“)

Tipe Boolean
Variabel bertipe boolean hanya dpt memiliki salah
satu dari dua nilai: true atau false.
Bentuk umum deklarasi variabel boolean
bool nama_var; // penjelasan variabel
Contoh:
bool status; // menyala atau padam
status = true; // keadaan menyala
Tipe ini berguna utk mengolah pernyataan2 logika




Pemetaan Ke Storage
USB flash drive adalah alat penyimpanan data memori flash tipe NAND yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash drive ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah. Flashdisk sering disebut sebagai USB Drive, Pen Drive, Pocket Drive, atau microdisk. Di dalam perangkat ini, tertanam controller dan memori penyimpan data yang bersifat non – volatile alias tidak akan hilang meskipun tidak terdapat daya listrik. Flash disk pada umumnya berbentuk kecil dan ringan. Sehingga mudah untuk dibawa kemana-mana (bersifat portabel) dan memiliki kemampuan penyimpanan data yang cukup besar (mulai dari 8 mb hingga 16 gb). Selain itu, flash disk juga telah didukung oleh banyak sistem operasi (windows, linux, macintosh, dsb) dan tidak perlu di install (komputer akan dengan sendirinya menginstal sebuah driver flash disk – hal ini berlaku untuk sistem operasi modern). Hal ini membuat flash disk menjadi media penyimpanan portabel yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer.
Inti dari teknologi flash disk ialah penggunaan flash memory. Flash memory sendiri merupakan pengembangan dari teknologi EPROM (yang kemudian dikembangkan menjadi EEPROMS – yang sekarang lebih dikenal tempat penyimpanan bios kmputer). Flash memory sendiri dirancang sebagai sebuah memori yang bisa menyimpan data, data yang disimpan bisa dihapus dan data ditulis kembali dengan mudah. Hal ini membuat flash disk hampir sama dengan hard disk atau floppy disk (sebagai media penyimpanan yang bisa ditulis berulang kali). namun jika hard disk atau floppy disk menggunakan sebuah alat mekanik (berbentuk jarum) untuk membaca dan menulis data, maka flash disk menggunakan sebuah kontroler (berbentuk chip) yang bertugas untuk menulis dan membaca data pada flash memory.
Sebagai alat yang berbasis teknologi flash memory, flash disk memiliki sebuah “waktu hidup” yang terbilang tidak lama. Pada umumnya sebuah flash disk hanya bisa digunakan sebanyak 50000 hingga 150000 kali saja (dalam hal ini penggunaan baik membaca maupun menulis data).
Sistem operasi Microsoft Windows mengimplementasikan USB flash drive sebagai USB Mass Storage Device, dan menggunakan device driver usbstor.sys. Karena memang Windows memiliki fitur auto-mounting, dan USB flash drive merupakan sebuah perangkat plug and play, Windows akan mencoba menjalankannya sebisa mungkin sesaat perangkat tersebut dicolokkan ke dalam soket USB. Windows XP dan yang sesudahnya bahkan memiliki fitur Autoplay, yang mengizinkan flash drive tersebut diakses secara keseluruhan untuk menentukan apa isi dari USB flash drive tersebut.
Sistem pemetaan media penyimpanan computer adalah FAT32 dan NTFS. Data yang tersimpan di media penyimpanan, memerlukan penataan khusus agar sistem operasi yang sama dapat menggunakan media yang berbeda-beda.

FAT32 adalah sistem pemetaan yang digunakan oleh Windows 97 ke atas, merupakan perkembangan dari sistem FAT yang digunakan oleh DOS. Gunakan FAT32 jika komputer Anda menggunakan beberapa sistem operasi dan di antaranya Windows 97/98/ME. Beberapa jenis media seperti memory card harus diformat FAT agar dapat dibaca oleh hardware lain (seperti kamera digital dan telepon seluler).

NTFS adalah sistem pemetaan yang digunakan oleh Windows NT, XP, dan Vista. NTFS memiliki sistem recovery dan security lebih bagus daripada FAT/FAT32, serta mendukung kompresi data. Gunakan NTFS yang lebih sulit rusak dibandingkan FAT/FAT32, jika Anda hanya menggunakan sistem operasi yang mendukung.

Kegunaan Flash disk.
Kegunaan flash disk tentu saja sebagai media penyimpanan data yang bersifat portabel (mudah dibawa kemana-mana). Adapun kegunaan khusus flash disk antara lain:
1. sebagai media penyimpanan data pribadi
2. sebagai alat untuk mem-boot komputer
3. pada windows vista, flash disk bisa digunakan sebgaia tambahan untuk memori sistem
4. sebagai pemutar musik portabel (MP3 player)
5. sebagai alat bantu untuk para system administrator dan teknisi komputer



Fisik dan Logic dari Striktur Data
Bila Anda Menggunakan database, Anda biasanya tidak peduli dengan dimana setiap potongan data yang disimpan, atau ukuran apa itu. Anda hanya ingin memastikan bahwa ketika Anda merujuk ke salah satu nama, misalnya, nilai yang benar dikembalikan. Anda hanya ingin memastikan Bahwa Ketika Anda merujuk ke salah satu nama, Misalnya, nilai yang benar dikembalikan. Inilah sebabnya mengapa C / SIDE sistem database menyediakan konseptual representasi data yang tidak mencakup banyak detail tentang bagaimana data disimpan. Inilah sebabnya mengapa C / SIDE Konseptual sistem database yang menyediakan representasi data yang tidak mencakup banyak detail tentang bagaimana data yang disimpan. Model data abstrak digunakan untuk representasi konseptual ini. Data model abstrak Digunakan untuk representasi Konseptual ini. Model data ini menggunakan konsep-konsep logis (seperti benda, sifat mereka, dan hubungan mereka), yang jauh lebih mudah untuk dipahami. Data model ini Menggunakan konsep-konsep Logis (seperti benda, sifat mereka, dan hubungan mereka), yang jauh lebih mudah untuk dipahami.

Bagian ini membedakan antara logis dan database fisik. Bagian ini membedakan antara Logis dan database fisik. Untuk topik ini, database yang logis adalah struktur data dan hubungan antara potongan informasi yang berbeda. Untuk topik ini, database yang Logis adalah struktur data dan hubungan antara potongan informasi yang berbeda. Tidak ada informasi tentang bagaimana struktur dan hubungan ini dilaksanakan. Tidak ada informasi tentang bagaimana struktur dan hubungan ini dilaksanakan. Untuk database fisik, topik ini menggambarkan bagaimana struktur logis dalam database dan jalur pencarian di antara mereka dilaksanakan. Untuk database fisik, topik ini menggambarkan bagaimana struktur Logis dalam database dan jalur pencari.


Struktur yang logis dalam Database Anda

Struktur yang logis dalam Struktur Database Anda yang Logis dalam Database Anda
Akses ke data yang dimungkinkan oleh didefinisikan dengan baik organisasi logis terdiri dari berikut. Akses ke data yang dimungkinkan oleh organisasi didefinisikan dengan baik Logis terdiri dari berikut.
Struktur struktur logis Logis Deskripsi Deskripsi
Fields Fields Fields adalah struktur logis terkecil C / SIDE database. Bidang yang terkecil struktur Logis C / SIDE database. Lapangan memegang sepotong informasi, seperti nama atau jumlah. Lapangan memegang sepotong informasi, seperti nama atau jumlah. Sebuah lapangan dapat memegang salah satu jenis informasi spesifik. Sebuah lapangan dapat memegang salah satu jenis informasi Spesifik. (The C / SIDE sistem database membedakan antara 17 jenis informasi yang berbeda.) Bidang dirakit menjadi sebuah struktur yang disebut catatan. (The C / SIDE sistem database membedakan antara 17 jenis informasi yang berbeda.) Bidang dirakit menjadi sebuah struktur yang Disebut catatan. Sendiri, lapangan tidak terlalu berguna, karena hanya dapat menampung informasi dalam jumlah terbatas. Sendiri, lapangan tidak terlalu berguna, karena hanya dapat menampung informasi dalam jumlah terbatas. Merakit potongan-potongan kecil ini ke dalam catatan menghasilkan informasi yang jauh lebih fleksibel "informasi-holder", yang juga bidang-bidang yang termasuk kelompok bersama-sama. Merakit potongan-potongan kecil ini ke dalam catatan menghasilkan informasi yang jauh lebih fleksibel "informasi-pemegang", yang juga bidang-bidang yang termasuk kelompok bersama-sama.
Records Records Suatu catatan adalah struktur logis berkumpul dari jumlah yang sewenang-wenang bidang. Sebuah catatan adalah Logis struktur dirakit dari jumlah bidang sewenang-wenang. Sebuah toko kaset satu entri dalam database. Sebuah toko kaset Entri dalam satu database. Ladang dalam catatan menyimpan informasi tentang sifat-sifat penting yang masuk. Ladang Menyimpan catatan dalam informasi tentang sifat-sifat penting yang masuk. Catatan diatur dalam tabel. Catatan diatur dalam tabel.
Tabel Tabel Sebuah tabel dapat dianggap sebagai matriks M N kali. Sebuah meja dapat Dianggap Sebagai matriks MN kali. Masing-masing dari N baris menggambarkan catatan dan masing-masing kolom M menggambarkan lapangan dalam catatan. Masing-masing dari N baris catatan dan menggambarkan masing-masing kolom M menggambarkan dalam catatan lapangan. Tabel diatur dalam perusahaan. Tabel diatur dalam perusahaan.
Perusahaan Perusahaan Perusahaan merupakan yang terbesar dalam struktur logis C / SIDE database. Sebuah Merupakan perusahaan yang terbesar dalam struktur Logis C / SIDE database. Sebuah perusahaan adalah sub-database; penggunaan utamanya adalah untuk memisahkan dan kelompok sebagian besar data bersama-sama. Sebuah perusahaan adalah sub-database; penggunaan utamanya adalah untuk memisahkan Sebagian besar kelompok dan data bersama-sama. Sebuah perusahaan dapat berisi tabel swasta maupun tabel yang dibagi dengan perusahaan lain. Sebuah perusahaan dapat berisi tabel tabel maupun swasta yang dibagi dengan perusahaan lain.
Ilustrasi berikut menunjukkan struktur logis. Ilustrasi berikut menunjukkan struktur Logis.


Daftar Data Dalam Struktur Data

Dalam istilah ilmu komputer, sebuah struktur data adalah cara penyimpanan, penyusunan dan pengaturan data di dalam media penyimpanan komputer sehingga data tersebut dapat digunakan secara efisien.
Dalam teknik pemrograman, struktur data berarti tata letak data yang berisi kolom-kolom data, baik itu kolom yang tampak oleh pengguna (user) atau pun kolom yang hanya digunakan untuk keperluan pemrograman yang tidak tampak oleh pengguna. Setiap baris dari kumpulan kolom-kolom tersebut dinamakan catatan (record). Lebar kolom untuk data dapat berubah dan bervariasi. Ada kolom yang lebarnya berubah secara dinamis sesuai masukan dari pengguna, dan juga ada kolom yang lebarnya tetap. Dengan sifatnya ini, sebuah struktur data dapat diterapkan untuk pengolahan database (misalnya untuk keperluan data keuangan) atau untuk pengolah kata (word processor) yang kolomnya berubah secara dinamis. Contoh struktur data dapat dilihat pada berkas-berkas lembar-sebar (spreadsheet), pangkal-data (database), pengolahan kata, citra yang dipampat (dikompres), juga pemampatan berkas dengan teknik tertentu yang memanfaatkan struktur data.
Daftar struktur data umum
1. Record
2. Larik
3. List
4. Tumpukan
5. Queue
6. Pohon


link : berbagai macam sumber data

Tidak ada komentar:

Posting Komentar